Kamis, 28 Februari 2013

Kisah Inspiratif: Setia Sepanjang Usia

 Disebuah rumah sederhana yang asri tinggal sepasang suami istri yang sudah memasuki usia senja. Pasangan ini dikaruniai dua orang anak yang telah dewasa dan memiliki kehidupan sendiri yang mapan.

Sang suami
merupakan seorang pensiunan sedangkan istrinya seorang ibu rumah tangga. Suami istri ini lebih memilih untuk tetap tinggal dirumah mereka menolak ketika putra-putri mereka menawarkan untuk ikut pindah bersama mereka....

Jadilah mereka, sepasang suami istri yang hampir renta itu menghabiskan waktu mereka yang tersisa dirumah yang telah menjadi saksi berjuta peristiwa dalam keluarga itu.

Suatu senja
ba’da Isya disebuah masjid tak jauh dari rumah mereka, sang istri tidak menemukan sandal yang tadi dikenakannya ke masjid tadi.
Saat sibuk mencari, suaminya datang menghampiri “Kenapa Bu?”
Istrinya menoleh sambil menjawab “Sandal Ibu tidak ketemu Pa”.

“Ya udah pakai ini saja” kata suaminya sambil menyodorkan sandal yang dipakainya. Walau agak ragu sang istri tetap memakai sandal itu dengan berat hati.


Menuruti perkataan suaminya adalah kebiasaannya. Jarang sekali ia membantah apa yang dikatakan oleh sang suami.


Mengerti kegundahan istrinya, sang suami mengeratkan genggaman pada tangan istrinya.

Selasa, 26 Februari 2013

17 Amalan Penghapus Dosa

Manusia pasti berbuat dosa dan pasti butuh ampunan Allah. Oleh karena itu Allah memberikan keutamaan dan kemurahan kepada hambaNya dengan mensyariatkan amalan-amalan yang dapat menghapus dosa disamping taubat. Sebagiannya dijelaskan dalam Al Qur’an d
an sebagiannya lagi dalam Sunnah Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam.Diantaranya sebagai berikut:

1. Menyempurnakan wudhu dan berjalan ke masjid, sebagaimana disampaikan Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam:
  “Maukah kalian aku tunjukkan sesuatu yang dapat menghapu dosa dan mengangkat derajat. Mereka menjawab: ya wahai rasululloh. Beliau berkata: menyempurnakan wudhu ketika masa sulit dan memperbanyak langkah kemasjid serta menunggu shalat satu ke shalat yang lain, karena hal itu adalah ribath” (HR Muslim dan Al Tirmidzi).
 
Juga dalam sabda beliau yang lain:
 
“Jika seseorang berwudhu lalu menyempurnakan wudhunya kemudian berangkat sholat dengan niatan hanya untuk sholat, maka tidak melangkah satu langkah kecuali Allah angkat satu derajat dan hapus satu dosa” (HR. Al Tirmidzi).
 
2. Puasa hari Arafah dan A’syura’, dalilnya:
  “Nabi Bersabda: Puasa hari Arafah saya berharap dari Allah untuk menghapus setahun yangsebelumnya dan setahun setelahnya dan Puasa hari A’syura saya berharap dari Allah menghapus setahun yang telah lalu” (HR. At Tirmidzi dan di-shahih-kan Al Albani dalam Shahih Al Jaami’ no. 3853)
 
3. Shalat tarawih di bulan Ramadhan, dengan dalil sabda Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam:
“Siapa yang menegakkan romadhon (shalat tarawih) dengan iman dan mengharap pahala Allah maka diampunilah dosanya yang telah lalu” (Muttafaqun ‘Alaihi)

Alexander Pertz, Kisah Bocah Amerika yang Masuk Islam



Alexander Pertz dilahirkan dari kedua orang tua Nasrani pada tahun 1990 M. Sejak awal ibunya telah memutuskan untuk membiarkannya memilih agamanya jauh dari pengaruh keluarga atau masyarakat.
Begitu dia bisa membaca dan menulis maka ibunya menghadirkan untuknya buku-buku agama dari seluruh agama, baik agama langit atau agama bumi. Setelah membaca dengan mendalam, Alexander memutuskan untuk menjadi seorang muslim. Padahal ia tak pernah bertemu muslim seorangpun.
Dia sangat cinta dengan agama ini sampai pada tingkatan dia mempelajari sholat, dan mengerti banyak hukum-hukum syar’i, membaca sejarah Islam, mempelajari banyak kalimat bahasa Arab, menghafal sebagian surat, dan belajar adzan.
Semua itu tanpa bertemu dengan seorang muslimpun. Berdasarkan bacaan-bacaan tersebut dia memutuskan untuk mengganti namanya yaitu Muhammad ‘Abdullah, dengan tujuan agar mendapatkan keberkahan Rasulullah saw yang dia cintai sejak masih kecil.
Salah seorang wartawan muslim menemuinya dan bertanya pada bocah tersebut. Namun, sebelum wartawan tersebut bertanya kepadanya, bocah tersebut bertanya kepada wartawan itu, “Apakah engkau seorang yang hafal Al Quran ?”
Wartawan itu berkata: “Tidak”. Namun sang wartawan dapat merasakan kekecewaan anak itu atas jawabannya.

Raih Keberkahan di Pagi Hari

Saudaraku, Islam ternyata sangat peduli dengan dinamika dan semangat beraktivitas di awal waktu. Setiap hari selalu diawali dengan datangnya waktu pagi. Waktu pagi merupakan waktu istimewa. Ia selalu diasosiasikan sebagai simbol kegairahan, kesegaran dan semangat. Barangsiapa merasakan udara pagi niscaya dia akan mengatakan bahwa itulah saat paling segar alias fresh sepanjang hari. Pagi sering dikaitkan dengan harapan dan optimisme. Pagi sering dikaitkan dengan keberhasilan dan sukses. Sehingga dalam peradaban barat-pun dikenal suatu pepatah berbunyi: ”The early bird catches the worm.” (Burung yang terbang di pagi harilah yang bakal berhasil menangkap cacing).

Dalam sebuah hadits ternyata Nabi Muhammad shollallahu ’alaih wa sallam juga memberi perhatian kepada waktu pagi. Sehingga di dalam hadits tersebut beliau mendoakan agar ummat Islam peduli dan mengoptimalkan waktu spesial dan berharga ini.

Nabi shollallahu ’alaih wa sallam berdoa: “Ya Allah, berkahilah ummatku di pagi hari.” Rasulullah shollallahu ’alaih wa sallam biasa mengirim sariyyah atau pasukan perang di awal pagi dan Sakhru merupakan seorang pedagang, ia biasa mengantar kafilah dagangnya di awal pagi sehingga ia sejahtera dan hartanya bertambah.” (HR Abu Dawud 2239)

Melalui doa di atas Rasulullah shollallahu ’alaih wa sallam ingin melihat umatnya menjadi kumpulan manusia yang gemar beraktifitas di awal waktu. Dan hanya mereka yang sungguh-sungguh mengharapkan keberhasilan dan keberkahan-lah yang bakal sanggup berpagi-pagi dalam kesibukan beraktifitas. Oleh karenanya, saudaraku, janganlah kita kecewakan Nabi kita. Janganlah kita jadikan doa beliau tidak terwujud. Marilah kita menjadi ummat yang pandai bersyukur dengan adanya waktu pagi.  Marilah kita me-manage jadwal kehidupan kita sehingga di waktu pagi kita senantiasa dilimpahkan berkah karena kita didapati Allah dalam keadaan ber’amal.

Senin, 25 Februari 2013

7 Golongan Manusia yang Dimuliakan Allah SWT di Akhirat

Dari Nabi SAW, beliau bersabda: "Ada tujuh golongan yang bakal dinaungi oleh Allah di bawah naungan-Nya, pada hari yang tidak ada naungan kecuali naungan-Nya, yaitu:  Pemimpin yang adil, pemuda yang tumbuh dengan ibadah kepada Allah (selalu beribadah), seseorang yang hatinya bergantung kepada masjid (selalu melakukan shalat berjamaah di dalamnya), dua orang yang saling mengasihi di jalan Allah, keduanya berkumpul dan berpisah karena Allah, seseorang yang diajak perempuan berkedudukan dan cantik (untuk bezina), tapi ia mengatakan: "Aku takut kepada Allah", seseorang yang diberikan sedekah kemudian merahasiakannya sampai tangan kirinya tidak tahu apa yang dikeluarkan tangan kanannya, dan seseorang yang berdzikir (mengingat) Allah dalam kesendirian, lalu meneteskan air mata dari kedua matanya." (HR Bukhari)

Tujuh golongan yang akan mendapat perlindungan dari Allah yang pada hari itu tidak ada perlindungan kecuali hanya perlindungan Allah.

· 
        Yang pertama
 Imamun adil, pemimpin yang adil, hakim yang adil. Subhanallah, terdepan, yang pertama mendapat perlindungan Allah. Dan sungguh negeri Indonesia yang tercinta ini sangat merindukan pemimpin yang adil, hakim yang adil.
Seperti hadits shahih  yang diriwayatkan oleh Imam empat (Hanafi,Hambali,Maliki,Syafi’i) berikut:
Dari Buraidah Radliyallaahu ‘anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wa Sallam bersabda:
“Hakim itu ada tiga, dua orang di neraka dan seorang lagi di surga. Seorang yang tahu kebenaran dan ia memutuskan dengannya, maka ia di surga; seorang yang tahu kebenaran, namun ia tidak memutuskan dengannya, maka ia di neraka; dan seorang yang tidak tahu kebenaran dan ia memutuskan untuk masyarakat dengan ketidaktahuan, maka ia di neraka.”

Rahasia Kecerdasan orang Yahudi

Seperti yang kita tahu.. bangsa yahudi adalah bangsa yang paling cerdas di dunia… bahkan di kitab suci umat islam dan kristen pun disebutkan bahwa mereka adalah bangsa yang paling cerdas…. banyak tokoh” hebat dunia berdarah yahudi seperti misalnya :

-Albert Einstein
-Thomas Alva
-Henry Ford.
dan masih banyak lagi… dan inilah rahasia kecerdasan mereka di masa kini :

Ternyata, bila seorang Yahudi Hamil, maka sang ibu segera saja meningkatkan aktivitasnya membaca, menyanyi dan bermain piano serta mendengarkan musik klasik. Tidak itu saja, mereka juga segera memulai untuk mempelajari matematika lebih intensif dan juga membeli lebih banyak lagi buku tentang matematika. mempelajarinya, dan bila ada yang tidak diketahui dengan baik, mereka tidak segan-segan untuk datang ke orang lain yang tahu matematika untuk mempelajarinya. Semua itu dilakukannya untuk anaknya yang masih didalam kandungan.
Setelah anak lahir, bagi sang ibu yang menyususi bayi nya itu, mereka memilih lebih banyak makan kacang almond, korma dan susu. Siang hari, makan roti dengan ikan yang tanpa kepala serta salad. Daging ikan dianggap bagus untuk otak dan kepala ikan harus dihindari karena mengandung zat kimia yang tidak baik untuk pertumbuhan otak si anak. Disamping itu sang ibu diharuskan banyak makan minyak ikan (code oil lever).

Para Nabi Penghuni 7 Tingkatan Langit

Nabi besar Muhammad SAW mengalami peristiwa besar, yakni Isra Mi'raj. Para peristiwa tersebut Baginda Nabi bertemu dengan Sang Penguasa Alam, Allah SWT dan mendapat perintah dari Allah SWT untuk menjalankan Sholat 5 waktu dalam sehari.


www.belantaraindonesia.org

Dalam perjalanan bertemu Sang Pencipta, Rasullulah ditemani Malaikat Jibril dengan mengendarai Buraaq. Yaitu hewan putih panjang, berbadan besar melebihi keledai dan bersayap. Sekali melangkah, Buraaq bisa menempuh perjalanan sejauh mata memandang dalam sekejap.

Rasullulah SAW melewati 7 langit dan bertemu dengan para penghuni di setiap tingkatan. Kabar ini dijelaskan dalam hadits Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan imam Muslim dari Anas bin Malik.

1. Ketika mencapai langit tingkat pertama, Rasullulah SAW bertemu dengan manusia sekaligus

Mengapa Kita Harus Sarapan?

Mengapa kita harus sarapan? Mengapa sarapan itu penting? Banyak sekali keuntungan yang akan kita peroleh dengan terbiasa sarapan. Temukan jawaban mengapa sarapan itu sangat penting bagi kita di artikel ini!
Kata sarapan sudah tidak asing lagi di telinga kita. Sejak kecil, ibu selalu menekankan untuk sarapan sebelum berangkat sekolah. Tapi, sejak kecil pula kita sering bandel dan malas sarapan. Sebenarnya kebiasaan makan pagi ini sangat penting untuk kesehatan kita, bahkan bagi anda yang sedang menjalani diet. Percayalah bahwa sarapan lebih penting daripada alasan yang kerap kali digunakan untuk menghindarinya.



Alasan Menolak Sarapan
Beberapa orang tidak mau membiasakan sarapan karena beberapa alasan berikut:
1. Sedang diet
2. Terburu-buru/tidak sempat
3. Tidak suka dengan makanan yang disajikan
4. Belum lapar


Mengapa Sarapan Penting?
Sarapan bukan hanya cara untuk memperoleh energi tapi juga cara memperoleh berbagai manfaat kesehatan dan psikologi. Pada malam hari kita tidur selama 7-8 jam. Saat tidur gerak peristaltik pada pankreas dan produksi getah pencernaan meningkat. Ini menyebabkan sisa makanan di saluran pencernaan terkuras sehingga pada pagi hari perut anda benar-benar dalam keadaan kosong. Keadaan ini juga menyebabkan gula darah menurun.

Minggu, 24 Februari 2013

Posisi Tidur Ala Rasulullah SAW

Sejatinya tidur mengembalikan vitalitas tubuh, merelaksasikan otot-otot dan memperbaharui sel-sel yang rusak. Peryataan tersebut bukan tak beralasan, seperti yang dipaparkan dalam surat An-Naba’, “Dan Kami jadikan tidurmu sebagal pelepas lelah bagimu.” Dengan kata lain tidur merupakan kebutuhan yang tidak bisa tidak. Banyak hikmah dapat diambil dari tidur. Seperti kisah Ashabul Kahfi, Allah menidurkan ketiga pemuda itu selama 390 tahun. Sungguh waktu yang tidak sebentar. Perkara tersebut dijelaskan dalam Al-Qur’an, “Hakikat waktu berada dalam genggaman Allah, tidur dalam rangka mewujudkan pengabdian pada Allah, tidur dengan cara yang benar.” (Al Kahfi:1 8)

Oleh sebab itu, hindarkan tidur mubazir alias sia-sia. Akan tetapi kecendrungan hasrat manusia untuk tidur lagi dan lagi sulit diredam. Banyak yang salah salah kaprah dengan tidur sebagai istrihat. Hendaknya tidur yang notabene dapat melupakan beban masalah sesaat itu berkualitas lagi diridhoi-Nya. Rasulullah saw pernah mengajarkan bagaimana tidur yang berkualitas. Tidur berkualitas mengacu pada pola hidup sehat nan islami.

6 Alasan Mengapa Kita Harus Shalat


  •  Shalat itu tiangnya agama
Maksudnya gimana nih? Jadi Allah itu mengibaratkan shalat itu layaknya tiangnya agama. Sekarang bayangin deh sebuah rumah. Pasti semua rumah punya tiang lah ya, biar rumah tetap berdiri tegak. Nah kalau tiangnya nggak ada? Ya rumahnya nggak bisa berdiri lah, roboh. Nah, kalau udah roboh apakah masih bisa disebut rumah? Enggak kan ya. Begitu juga dalam shalat. Anggap aja agama itu rumah, shalat itu tiang. Kalau shalatnya nggak ada, apa masih bisa disebut orang beragama? Jawabannya adalah tidak. Jadi kalau kita nggak shalat, sama Allah tuh kita dianggap bukan orang beragama. Na'udzubillah.
  • Shalat itu inti / kunci dari semua ibadah
Maksudnya? Teman-teman pasti tahu lah ya, kunci. Bisa buat membuka pintu atau apa pun itu lah. Sekarang teman-teman bayangin kunci, sama rumah. Misalnya kita punya rumah yang isinya macem-macem ada ini itu semua yang kita pengenin, tapi kita nggak punya kuncinya nih. Apa bisa, kita dapetin semua yang ada di dalam rumah itu? Ya jelas enggak lah ya. Nah, sama kayak shalat dan ibadah kita. Misal pun teman-teman itu ibadahnya bagus banget, puasa nggak pernah bolong, zakat selalu ingat, sedekah di mana-mana, haji sama umroh berkali-kali, tapi nggak pernah shalat nih. Apa kita bakal dapet pahala dari semua ibadah tadi? Jawabannya adalah tidak. Pahala yang kita dapet nggak sempurna. Karena kalau shalat kita buruk, sebaik apa pun ibadah kita yang lain, Allah tidak menganggapnya. Na'udzubillah.

Depopulation Program, Proyek Pengurangan Populasi Penduduk Muslim


Kontrol populasi merupakan praktek paling dasar dari seluruh Konspirasi NWO yg diadopsidari Ritual kaum Pagan. Praktek ini sangat banyak jenis ragamnya. Dari praktek secaraSukarela seperti misalnya program KB, kondomisasi hingga praktek pemaksaan berupa perang & Ethnic Cleansing termasuk bidang Kesehatan, Makanan dan Konspirasi Penyakit (misalnya Flu Burung) dan Proyek Kemiskinan yang bisa kita buktikan terjadi sehari-hari didepan mata kita.

Bahkan kaum Pagan sudah mematok awal program yang akan mengurangi jumlah umat manusia secara drastis ini pada Desember 2012. (lihat www.december212012.com )

Anda tentu masih ingat dengan isu panas mengenai Proyek Namru-2 beberapa bulan lalu. Siti Fadilah Supari adalah orang Indonesia pertama dalam beberapa dekade ini yang berani menentang kepentingan Amerika Serikat. Ia menjadi Soekarno di tahun 1960-an. Presiden pertama Indonesia itu dengan gagah berani berteriak, ‘’Go to hell’’, kepada Amerika. ‘’Pergilah ke neraka, Amerika.’’
‘’Saya berjuang sendiri. Tapi ini sebuah ketidak-adilan yang bisa menuju pada kehancuran,’’ kata Siti. Betul, ia memang sendiri. Lebih 500 anggota DPR diam saja. Begitu pula anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) yang lebih sibuk kasak-kusuk untuk memperbesar kekuasaan. Tak ada dukungan pers, tak ada dukungan politisi, cendekiawan, atau siapa pun. Lihat betapa sulitnya tak mau menjadi antek di sebuah komunitas antek.
Februari lalu, ia melansir buku dalam edisi Indonesia berjudul, Saatnya Dunia Berubah, dan dalam edisi Inggris, It’s Time for the World to Change. Kedua edisi buku – dicetak cuma 2000 eksemplar – sudah terjual habis dan sedang dicetak ulang. Padahal buku itu sepi dari publikasi pers. Di buku ini, ia betul-betul menelanjangi praktek WHO, badan kesehatan dunia itu. Bagaimana WHO mewajibkan Indonesia mengirimkan virus flu burung ke laboratoriumnya di Hongkong. Tahu-tahu sampel itu sudah ada di tangan Amerika.

Mengapa orang-orang Yahudi dan Arab/Muslim saling membenci?

Pertanyaan: Mengapa orang-orang Yahudi dan Arab/Muslim saling membenci?

Jawaban:
Pertama-tama, penting untuk dipahami bahwa bukan semua orang Arab adalah Muslim, dan bukan semua Muslim adalah orang Arab. Sementara mayoritas dari orang-orang Arab adalah Muslim, ada banyak orang Arab yang bukan Muslim. Selanjutnya, ada jauh lebih banyak orang-orang bukan Arab yang Muslim (di tempat-tempat seperti Indonesia dan Malaysia) dibanding dengan orang Arab yang Muslim. Kedua, adalah penting untuk mengingat bahwa tidak semua orang Arab membenci orang Yahudi, tidak semua kaum Muslim membenci orang-orang Yahudi, dan tidak semua orang Yahudi membenci orang Arab dan Muslim. Kita mesti berhati-hati dan menghindari menyamaratakan semua orang. Namun demikian, setelah mengatakan semua itu, secara umum orang-orang Arab dan Muslim tidak suka dan tidak percaya pada orang-orang Yahudi dan demikian pula sebaliknya.

Kalau ada penjelasan Alkitab secara eksplisit mengenai permusuhan ini, maka hal ini dapat ditelusuri sampai kepada Abraham. Orang-orang Yahudi adalah keturunan dari Ishak, anak Abraham. Orang-orang Arab adalah keturunan Ismael, anak Abraham. Karena Ismael adalah adalah dari hamba perempuan (Kejadian 16:1-16) dan Ishak adalah anak perjanjian yang akan mewarisi janji-janji kepada Abraham (Kejadian 21:1-3) jelaslah akan ada permusuhan antara kedua anak tsb. Sebagai akibat dari Ismael mengejek Ishak (Kejadian 21:9), Sarah membujuk Abraham untuk mengusir Hagar dan Ismael (Kejadian 21:11-210. Kemungkinan hal ini mengakibatkan Ismael makin membenci Ishak dalam hatinya. Seorang malaikat bahkan bernubuat kepada Hagar bahwa Ismael akan “menentang semua saudaranya" (Kejadian 16:11-12).

Keutamaan Sedekah

Allah SWT menyebut sedekah sebagai “pinjaman yang baik” (qardhul hasan). Orang bersedekah hakikatnya meminjamkan harta kepada Allah dan Dia pasti akan mengembalikan pinjaman dengan pengembalian yang berlipat ganda.

Para mufasir menerjemahkan “pinjaman yang baik” itu dengan makna “menafkahkan harta di jalan Allah”, yakni menyumbangkan harta untuk meringankan beban orang lain, seperti kaum dhuafa, atau mendanai syiar dakwah dan jihad di jalan Allah.



Sejumlah ayat Quran dan hadits di bawah akan sedikit memberikan petunjuk serta penjelasan tentang keutamaan sedekah, mulai bertambahnya harta kekayaan, hingga keajaiban sedekah yang mampu menyembuhkan penyakit - atas izin Allah.

Ayat-Ayat Sedekah”Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya akan dilipat-gandakan (pembayarannya oleh Allah) kepada mereka; dan bagi mereka pahala yang banyak.” (QS.Al-Hadid:18)

“Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik, maka Allah akan melipatgandakan pembayaran kepadanya dengan kelipatan yang banyak, dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezeki) dan kepada-Nyalah kamu dikembalikan”. (QS. Al-Baqarah: 245)

“Dan apakah (kerugian) yang akan menimpa mereka jika mereka beriman kepada Allah dan hari akhirat, serta mereka mendermakan (sedekah) sebagian dari harta yang telah dikurniakan Allah kepada mereka?” (QS. An-Nisa:39).

Islam Kok Pacaran


Oleh Aliman Syahrani,  soal pacaran di zaman sekarang tampaknya menjadi gejala umum di kalangan kawula muda. Barangkali fenomena ini sebagai akibat dari pengaruh kisah-kisah percintaan dalam roman, novel, film dan syair lagu. Sehingga terkesan bahwa hidup di masa remaja memang harus ditaburi dengan bunga-bunga percintaan, kisah-kisah asmara, harus ada pasangan tetap sebagai tempat untuk bertukar cerita dan berbagi rasa.
Selama ini tempaknya belum ada pengertian baku tentang pacaran. Namun setidak-tidaknya di dalamnya akan ada suatu bentuk pergaulan antara laki-laki dan wanita tanpa nikah.
Kalau ditinjau lebih jauh sebenarnya pacaran menjadi bagian dari kultur Barat. Sebab biasanya masyarakat Barat mensahkan adanya fase-fase hubungan hetero seksual dalam kehidupan manusia sebelum menikah seperti puppy love (cinta monyet), datang (kencan), going steady (pacaran), dan engagement (tunangan).
Bagaimanapun mereka yang berpacaran, jika kebebasan seksual da lam pacaran diartikan sebagai hubungan suami-istri, maka dengan tegas mereka menolak. Namun, tidaklah demikian jika diartikan sebagai ungkapan rasa kasih sayang dan cinta, sebagai alat untuk memilih pasangan hidup. Akan tetapi kenyataannya, orang berpacaran akan sulit segi mudharatnya ketimbang maslahatnya. Satu contoh : orang berpacaran cenderung mengenang dianya. Waktu luangnya (misalnya bagi mahasiswa) banyak terisi hal-hal semacam melamun atau berfantasi. Amanah untuk belajar terkurangi atau bahkan terbengkalai. Biasanya mahasiswa masih mendapat kiriman dari orang tua. Apakah uang kiriman untuk hidup dan membeli buku tidak terserap untuk pacaran itu ?

Alasan Mengapa Israel dan Dunia Barat Sangat Takut Pada Islam

Sudah mendarah daging dalam diri kita bahwa israel dan Dunia barat adalah musuh yang terus memerangi islam. Walaupun dalam berbagai kesempatan mereka selalu berkoar-koar islam bukanlah musuh, tetapi secara sembunyi-sembunyi terus mengadakan propaganda untuk merusak citra islam di mata Dunia.
Dalam kunjungan kenegaraan ke Indonesia beberapa tahun silam, dihadapan masa ormas islam, Presiden Iran Mahmud Ahmad Dinejad mengatakan sesungguhnya musuh yang nyata sudah nampak di mata kalian yang terang-terangan memusuhi islam adalah Dunia barat dengan kroni-kroninya (zionis). Umat islam tidak akan gentar karena setiap dalam diri pemuda islam adalah nuklir bagi Dunia barat. Omongan itu bukan sambal gertak semata.
Seorang dedengkot yahudi dalam statemennya mengatakan bahwa satu hal yang kami takuti dalam islam yang menjadi ancaman suatu hari mendatang. Sesuatu yang membuat kami selalu merasa dalam ancaman dan ketakutan. Hal itu adalah persatuan islam di seluruh Dunia seperti yang kalian tunjukan diwaktu sholat berjamaah.
Dalam Al Qur’an Allah SWT berfirman: “Dan apabila kamu berada bersama mereka lalu kamu hendak mendirikan shalat bersama-sama mereka, maka hendaklah segolongan dari mereka berdiri (shalat) bersamamu dan menyandang senjata,…” (QS. 4:102).
Rasulullah SAW bersabda: “Demi Dzat yang jiwaku berada di tanganNya, sungguh aku bermaksud hendak menyuruh orang-orang mengumpulkan kayu bakar, kemudian menyuruh seseorang menyerukan adzan, lalu menyuruh seseorang pula untuk menjadi imam bagi orang banyak. Maka saya akan mendatangi orang-orang yang tidak ikut berjama’ah, lantas aku bakar rumah-rumah mereka.” (HR. Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah RA).
Dari Ibnu Abbas RA berkata: “Saya menginap di rumah bibiku Maimunah (isteri Rasulullah SAW). Nabi SAW bangun untuk shalat malam maka aku bangun untuk shalat bersama beliau. Aku berdiri di sisi kirinya dan dipeganglah kepalaku dan digeser posisiku ke sebelah kanan beliau.” (HR. Jama’ah, hadits shahih).
Umat Islam harus saling menjaga dan menghormati satu sama lain. Perbedaan dalam hal-hal yang tidak prinsip, tidak boleh menjadikan kelompok umat Islam yang satu membenci apalagi menghujat kelompok lainnya. “Yang berjanggut panjang maupun yang janggutnya dibonsai, yang pakai celana setengah kaki maupun tiga perempat kaki, yang pakai jilbab lebar maupun jilbab modis, yang berbusana putih-putih maupun warna lainnya, semauanya adalah saudara. Kita harus menjaga persatuan dan kesatuan umat,” Inilah gambaram ketakutan yang benar-benar menjadi ancaman Dunia barat dan kroni-kroninya.